
About Me
Lorem ipsum dolor sit amet, consectetur adipisicing elit. Eum in eos saepe ipsa cupiditate accusantium voluptatibus quidem nam, reprehenderit, et necessitatibus adipisci labore sit veritatis vero tempore sequi at sed facere dolore. Quae obcaecati eius quasi doloribus illum minus fugit.
Lorem ipsum dolor sit amet, consectetur adipisicing elit. Eum in eos saepe ipsa cupiditate accusantium voluptatibus quidem nam, reprehenderit,
What I Do
Business Stratagy
I throw myself down among the tall grass by the stream as Ilie close to the earth.
Business Stratagy
I throw myself down among the tall grass by the stream as Ilie close to the earth.
My Best Work
The services provice for Android user
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Modi, quidem dignissimos. Perspiciatis fuga soluta officiis eligendi labore, omnis ut velit vitae suscipit alias cumque temporibus.
Responsive design
Quiz builder
Certification
Stats & reports
Retina ready

The services provice for Development
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Modi, quidem dignissimos. Perspiciatis fuga soluta officiis eligendi labore, omnis ut velit vitae suscipit alias cumque temporibus.
Responsive design
Quiz builder
Certification
Stats & reports
Retina ready

The services provice for Android user
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Modi, quidem dignissimos. Perspiciatis fuga soluta officiis eligendi labore, omnis ut velit vitae suscipit alias cumque temporibus.
Responsive design
Quiz builder
Certification
Stats & reports
Retina ready

Our Trusted Client
Testimonial

Amy Smith Engineer
@mr_rasel Ypur plaser well for your template from @mr_faruk There is no is best issueusing it too. It'll really speed up the design and development process :).

Amy Smith Engineer
@mr_rasel Ypur plaser well for your template from @mr_faruk There is no is best issueusing it too. It'll really speed up the design and development process :).

Amy Smith Engineer
@mr_rasel Ypur plaser well for your template from @mr_faruk There is no is best issueusing it too. It'll really speed up the design and development process :).

Amy Smith Engineer
@mr_rasel Ypur plaser well for your template from @mr_faruk There is no is best issueusing it too. It'll really speed up the design and development process :).
Our Pricing
Use the free templates with your whole team or choose a premium. ith your whole team or choose a premium.
Get the bundle and get lifetime support and one year updates.
STARTER
Try and decide.$0
BUNDLE
Try and decide.$60
My Blog
Menghabiskan Malam di Pulau Panjang

Pulau panjang merupakan gugusan pulau yang secara administratif masuk ke wilayah Jepara. Tidak sejauh Karimun Jawa, pulau ini hanya berjarak sekitar 1,5 mil laut dari Pantai Kartini Jepara, Jawa Tengah. Waktu tempuh untuk ke pulau ini pun relatif singkat, hanya sekitar 15-20 menit dari pantai kartini Jepara. Perjalanan ke pulau panjang ditempuh dengan perahu nelayan sekitar atau perahu yang sediakan untuk wisatawan menyeberang ke pulau ini. Sebenarnya untuk berkunjung ke pulau ini hanya dibatasi sampai jam 4.00 sore, lepas dari jam itu pulau seharusnya dikosongkan dari wisatawan. Tapi saat ini pulau panjang dijadikan tujuan alternatif untuk camping selain karimun jawa, meskipun sebenarnya berkunjung ke pulau ini di mlam hari apalagi camping merupakan kegiatan ilegal tapi diakhir pekan pulau panjang selalu didatangi wisatawan yang ingin menghabiskan malam disana dan menikmati pemandangan khas pantai yang indah.

Begitupun saya dan kawan-kawan yang menghabiskan akhir pekan ini dengan camping di pulau panjang. Selepas isya’ kita menyeberang dari pulau kartini dengan perahu wisata, kita sepakat dengan pemilik perahu untuk membayar 250 ribu untuk antar dan jemput di keesokan harinya. Pada hari biasa wisatawan dikenakan biaya 15 ribu untuk berkunjung ke pulau ini. Sesampainya di pulau kita langsung mendirikan tenda dan menyalakan api untuk membakar ikan sebagai makan malam, dan memasak air panas untuk membuat kopi sebagai teman menikmati pemandangan malam di pantai dengan deburan ombak dan terangnya bintang malam.

Yang ditunggu-tunggu tentu saja adalah sunrise, ketika fajar mulai menyingsing kita sudah mulai bangun untuk menikmati matahari terbit dari balik gunun g Muria Kudus.
Ketika matahari sudah mulai agak tinggi kita bisa berenang di laut yang tidak terlalu dalam, sehaingga aman untuk berenang. Selepas itu tiba saatnya untuk mengelilingi pulau yang memiliki luas sekitar 19 Hektar. Untuk menyusuri pulau ini kita bisa jalan kaki atau menyewa sepeda gunung yang disewakan, cukup membayar 20 ribu kita sudah bisa mengelilingi pulau ini dengan naik sepeda.

Karena pulau ini tidak terlalu jauh dari daratan Jepara, kita masih bisa menikmati jaringan seluler untuk beberapa operator. Setelah puas eksplorasi pulau panjang kita membereskan tenda untuk kemudian pulang dengan perahu yang sama yang mengantar kita tadi malam. Berikut beberapa foto yang kita abadikan di Pulau Panjang.
STOP Bertanya “Kapan Nikah?”
STOP Bertanya “Kapan Nikah?”
“Kapan Nikah?” sebenarnya pertanyan basa-basi, atau pertanyaan retorika yang sebenarnya jawabannya tidak penting bagi penanya. Namun bagi sebagian orang, terutama yang sudah dalam ambang umur ideal untuk menikah entah laki-laki atau perempuan pertanyaan “Kapan Nikah?” adalah pertanyaan “Haram!!”. Bagi golongan ini, pertanyaan itu susah untuk dijawab, bahkan lebih susah dari menjawab soal cerita matematika dalam bahasa Yunani kuno. Tidak jarang pertanyaan “Kapan Nikah?” kerap kali mengundang ketersinggungan, kegalauan dan sebagainya. Awalnya saya berpikir apakah pertanyaan retorika yang menyakitkan itu hanya berlaku untuk kami para jomblo atau single atau apalah kalian mengistilahkannya. Setelah melakukan penelitian kecil-kecilan (*halah kyak tesis aja!!) orang Indonesia memang payah dalam basa-basi, bahkan bisa dikategorikan basi sekali. Pasalnya kalaupun sudah menikah akan ada pertanyaan basi lain yang akan ditanyakan, seperti “Kapan punya anak?”, “Kapan punya cucu?”, Ya belum lah, anak aja belum punya udah ditanyain kapan punya cucu!!.
Kembali kepertanyaan “Kapan nikah?”, Pertanyaan ini kerap muncul dari teman, tetangga, di sosmed dan dimana-mana. orang-orang yang bertanya “Kapan Nikah?” sudah tidak tau kondisi, tempat, waktu dan sebagainya. Apakah kalian pernah mikir orang yang ditanya tidak tersinggung, tidak sakit hatinya, atau bahkan dia depresi lalu bunuh diri (*ah…geje). Tapi serius loh…Bayangkan misalnya orang yang kalian tanya kapan nikah? Itu adalah orang yang baru saja mengalami ditinggal calonnya yang sudah melamarnya, atau orang tua cewek atau cowoknya susah banget ditaklukan padahal mereka udah ‘klop’ pengen menikah, atau bisa jadi dia sudah siap melamar tapi orang tuanya tidak setuju dengan berbagai alasan terutrama kemapanan. Kebayang gak? Sakit men….!!! Kalian gak tau aja, dia yang kamu intimidasi dengan pertanyaan kapan nikah? Itu sudah cukup nyesek melihat teman-temannya yang sudah menikah, bahkan sudah menimang anak.
Siapa sih yang gak pengen nikah? Jangankan kami yang normal, yang lesbi dan yang homo saja pengen nikah kok. Tapi memang belum waktunya saja. Tidak jarang penanya ini berupaya menghibur tapi ujungnya intimidasi juga, misal “kamu udah mapan, umur udah cukup..kenapa gak nikah-nikah? Ntar ketuaan lo. Ntar laki-laki/perempuan habis di dunia ini atau jangan sekolah tinggi-tinggi ntar laki-laki takut ngelamar” Helllow…memangnya kamu pikir di dunia ini yang penting cuma nikah aja? Kagak Keles!!
“Tapi Bang…Nikah itu kan sunnah rosul”.
Iya kami juga tau kalo menikah adalah sunnah rosul, tapi kan bukan sunnah rosul satu-satunya. Kami juga tau kalo menikah itu bagian dari menyempurnakan agama. Asal kalian tau, beberapa orang punya prioritas yang kalian tidak tahu, sebagian orang sedang berjuang untuk menjadi suami yang baik bagi istrinya kelak dengan memantaskan diri dan bekerja yang layak supaya dapat menafkahi istrinya dengan baik.
“Sudah menikah saja, jangan tunggu mapan. Asal mau usaha, rezeki itu Allah yang ngatur”
Hey Kampret!! Memangnya jaman sekarang ada perempuan yang mau dilamar dengan cincin yang dibuat dari uang logam? Memangnya ada perempuan yang mau dilamar dengan baju besi seperti Ali bin Abi Thalib melamar Fatimah r.a.? Kalaupun ada, spesies macam itu sudah langka!!
Sudah lah, berhenti bertanya “Kapan Nikah?” apalagi dengan maksud ‘ngece’. Saya yakin semua orang mendambakan pernikahan yang bahagia. Kami bukannya tidak mau menikah, beberapa dari kami mempersiapkan diri untuk menjadi imam yang baik bagi keluarga kelak, menjadi pemimpin yang sholeh dalam keluarga, menata masa depan yang insyaallah baik. Karena kami paham untuk menjadi imam yang baik tidak hanya harus berpendidikan, taat agama, sholeh, tapi imam yang baik juga mampu menafkahi keluarganya dengan baik. Beberapa dari kami mempersiapkan diri menjadi istri yang layak, mencari ilmu sebagai bekal mendidik anak-anak kami kelak, kami menyiapkan diri untuk menjadi wanita-wanita sholehah dan cerdas. Karena kami paham “Al Ummu Madrosatul Ula”. Kami sadar bahwa jodoh kami kelak adalah cerminan dari kepribadian kami, makanya kami berusaha memantaskan diri sambil menunggu waktu dipertemukan dengan jodoh kami. So Stop nanya “Kapan Nikah?”.
Saut(sautan) HMI Vs KPK
Saut(sautan) HMI Vs KPK
Pernyataan salah satu komisioner Komisi Pemberantasan Korupsi Saut situmorang pada Talk Show Benang Merah di TV One, Kamis (5/5) malam menimbulkan reaksi dan protes dari tubuh HMI dan KAHMI. Pada Talk Show tersebut Saut meyatakan bahwa mahasiswa yang ikut LK I HMI pintar-pintar, tapi setelah jadi pejabat mereka menjadi sangat jahat dan korup, spontan saja pernyataan tersebut membuat geram kader-kader HMI dan KAHMI seluruh Indonesia, Bahkan beberapa petinggi negeri juga mengkritik pernyataan wakil ketua lembaga anti rasuah tersebut. Sebut saja Jenderal Moeldoko dan Ray Rangkuti yang mengkritik via akun Twitternya. Merespon pernyataan dari Saut, PB HMI telah menyatakan kecaman dan sekaligus himbauan kepada seluruh cabang dan badko HMI untuk melaporkan Saut situmorang ke Polres dan Polda di daerah masing-masing. Pasalnya, pernyatan Saut dianggap mengeneralisasi bahwa HMI adalah organisasi yang mencetak koruptor.
Sabtu, 7 Mei 2016, Ketua Umum PB HMI melakukan pelantikan pengurus HMI Cabang Bangkalan, dalam sambutannya kakanda Mulyadi P. Tamsir tidak memungkiri adanya alumni HMI yang terlibat kasus hukum dan kasus korupsi, tapi secara jelas beliau juga membantah bahwa HMI mengajarkan untuk korupsi kepada kadernya. Seusai acara pelantikan saya sempat bertemu langsung dengan kakanda Mulyadi di kamar penginapan bersama beberapa kawan dari HMI, beliau terlihat seperti terburu-buru packing sambil ngobrol tanya kabar dan aktifitas saat ini kepada saya, sambil lalu merapikan tas yang beliau bawa kami bercanda mengingat saat-saat dulu turba keliling Jawa Timur. Seharusnya seusai agenda pelantikan pengurus HMI Cabang Bangkalan beliau bersama Ketua Bidang PAO (Pemberdayaan Aparatur Organisasi) langsung menuju ke Pamekasan untuk melakukan pelantikan pengurus HMI Cabang Pamekasan. Namun beliau meminta maaf kepada teman-teman dari Pamekasan tidak dapat hadir dikarenakan harus segera kembali ke Jakarta hari itu juga. Jadi rencana sebelumnya akan bertolak ke Jakarta hari minggu pagi digagalkan karena tiket pesawat pagi dari Surabaya habis terjual untuk penikmat long weekend, sementara beliau ada agenda untuk koordinasi terkait sikap PB HMI akan melaporkan Saut kepada Polisi pada hari senin esok (9 Mei 2016). Rupanya memang tidak main-main sikap yang diambil oleh PB HMI terkait pernyataan Saut Situmorang. Bahkan Korps Alumni Himpunan Mahasiswa Islam (KAHMI) membuat petisi dan menuntut Saut untuk minta maaf di Media massa 5 hari berturut-turut.
KPK Merespon (Nyaut)
Terkait sikap yang akan diambil oleh HMI, KPK Merespon bahwa hal tersebut hanya kesalah pahaman saja “KPK akan mengajak HMI bertemu untuk membicarakan hal ini. Kami percaya kesalahpahaman ini bisa segera diakhiri, tentu dengan berkomunikasi satu sama lain,” Kata Juru Bicara KPK Yuyuk Andriati kepada JawaPos.com. Sementara Saut sendiri secara pribadi sampai saat ini belum merespon terkait sikap yg akan diambil oleh PB HMI dan KAHMI. Terlepas dari ini adalah sebuah kesalah pahaman namun pernyataan Saut memang tendensius. Entah apa motif dari pernyataan tersebut, kita kader HMI harus jeli mencermati kasus ini. Boleh jadi pernyataan ini adalah test case oleh Saut terhadap HMI, kita tahu bahwa Saut adalah mantan BIN yang tentu sudah biasa bagi dia membuat sebuah konflik untuk suatu kepentingan.
Contact With Me

Nevine Acotanza
Chief Operating OfficerI am available for freelance work. Connect with me via and call in to my account
Phone: +01234567890 Email: admin@example.com