Blog Grid
- Home
- Blog Grid
HMI dan KAHMI Harus Menjadi Organisasi Modern
HMI sebagai organisasi kemahasiswaan tertua di Indonesia merupakan gambaran organisasi yang tertata rapi mulai dari tatanan PB, BADKO, Cabang, Korkom sampai ke komisariat. Jika kita melihat dari tatanan struktur organisasi dan konstitusi , HMI merupakan salah satu organisasi yang rigid dalam administrasi. Baik dalam administrasi keorganisasian dan adminstrasi perkaderan. Jenjang perkaderan di HMI diatur jelas dalam konstitusi mulai dari Maperca, Latihan Kader 1 (Basic Training), Latihan Kader 2 (Intermediate Training) sampai ke Latihan Kader 3 (Advance Training). Bahkan ada ungkapan bahwa HMI adalah organisasi ter-rigid ke-2 setelah TNI. Selain itu HMI juga merupakan organisasi yang lengkap dalam menyediakan wadah bagi para kader dan alumninya. Selain ada KAHMI (Korps Alumni Himpunan Mahasiswa Islam) HMI juga punya berbagai lembaga otonom seperti LBHMI (Lemabaga Bantuan Hukum Mahasiswa Islam), LAPMI (Lembaga Pers Mahsiswa Islam) dan masih banyak lagi. Ditinjau dari lengkapnya aturan, lembaga (wadah), dan jenjang perkaderan yang dimiliki HMI, maka HMI dapat dikategorikan sebagai organisasi yang modern. Mrnurut para ahli, ciri organisasi modern sebagai berikut :
- Organisasi bertambah besar
- Pengolahan data semakin cepat
- Penggunaan staf lebih intensif
- Kecendrungan spesialisasi
- Adanya prinsip-prinsip atau azas-azas organisasi
- Unsur-unsur organisasi lebih lengkap
Dari enam ciri tersebut yang saat ini belum dilakukan di HMI adalah nomor 2 (dua). Yakni, Pengolahan data semakin cepat. Di era teknologi informasi data merupakan suatu hal yang sangat penting untuk menguasai informasi terkini bahkan informasi yang akan berkembang di masa akan datang. Dalam sambutannya ketua umum pengurus besar HMI di pelantikan pengurus cabang bangkalan, Madura menyatakan bahwa penting bagi kader HMI menguasai bahasa asing dan teknologi informasi. HMI sebagai organisasi perkaderan dan lembaga non profit, maka, aset terbesar dari HMI adalah Kader (Anggota) dan Alumninya. HMI tanpa Anggota dan Alumninya adalah wadah kosong yang karat. Untuk menjadi organisasi modern, HMI sudah seharusnya memperbaiki pengolahan data organisasi, terutama data anggota dan alumninya. HMI harus sudah memiliki database anggota yang memuat identitas dengan segala rekam jejak perkaderannya, begitupun database alumi dengan rekam jejak karir dan domisili saat ini. Sebut saja sistem itu bernama pangkalan data perkaderan.
Dapat kita gambarkan jika anggota HMI yang telah lulus Latihan Kader I datanya sudah diupload pada pangkalan data, mulai dari identitas, asal komisariat, Cabang dan lain sebagainya. Selain itu pangkalan data perkaderan juga memuat nilai proses latihan kader, yang selama ini hanya dimiliki komisariat atau cabang dengan bukti sertifikat bagi anggota yang sudah lulus latihan kader. Setiap anggota HMI memiliki kartu anggota yang dilengkapi dengan no anggota atau barcode yang ketika dipindai akan langsung keluar data dari anggota mulai dari identitas, jenjang perkaderan dan lain sebagainya. Sehingga tidak lagi dibutuhkan membawa sertifikat LK 1 sebagai alat verifikasi ketika mengikuti LK II. Karena cukup dengan memindai kartu anggota sudah dapat dilihat data dari seorang anggota. Begitupun dengan pangkalan data alumni yang memuat data dari alumni, jenjang perkaderan, jenjang karir dan domisili saat ini. Dengan begini maka alumni dapat dilacak keberadaannya dan tidak akan ada lagi orang yang ngaku-ngaku sebagai alumni HMI untuk kepentingan tertentu. Pangkalan data ini akan sangat berguna sekali selain sebagai pangkalan data perkaderan data ini juga dapat dijadikan bahan untuk analisa bagi pengurus untuk mengetahui perkembangan HMI. Dengan memenuhi keinginan ini saya rasa HMI sudah dapat dikategorikan sebagai organisasi modern. Menggunakan teknologi informasi sebagai tools untuk manajemen organisasi atau perusahaan saat ini merupakan sebuah keniscayaan. Yang enggan menggunakannya maka akan tertinggal bahkan mungkin akan mati dipertengahan jalan.
Kendala
Penerapan sistem ini tentu akan mengalami kendala baik dari sisi sosiologis, politik dan dinamika dalam organisasi. Pertama, untuk membuat dan menerapkan sistem ini tentu PB HMI membutuhkan biaya yang tidak sedikit, namun saya yakin banyak kader HMI yang berpotensi yang dapat membuat sistem ini, tinggal bagaimana HMI mensayembarakan kepada kader seluruh indonesia. Kalaupun PB HMI membangun sistem ini menggunakan jasa developer profesional saya rasa bukanlah uang yang terlalu besar untuk membiayai sistem yang akan digunakan beberapa tahun ke depan dengan segala keuntungannya. Toh, saya yakin akan banyak alumni yang mau mendanai sistem ini jika dijelaskan dengan baik dampaknya terhadap organisasi.
Kendala teknis dai penerapan sistem ini adalah sumberdaya manusia yang harus dilatih dalam mengelola sistem ini dari seluruh perwakilan cabang se nusantara. Selain itu juga memerlukan waktu untuk menormalisasi data anggota beberapa tahun kebelakang.
Kendala politik dari penerapan sistem ini akan menuai penolakan dari beberapa cabang yang takut akan berkurangnya jumlah suara dalam kongres ketika sistem ini digunakan. Untuk kendala ini bisa kita kesampingkan, sebut saja sistem ini (sementara) tidak akan digunakan untuk menentukan jumlah suara cabang dalam kongres sampai dengan benar-benar data yang tertampung sudah stabil.
Entahlah apa yang saya tulis ini cuma sebatas cita-cita naif saya untuk organisasi yang telah membesarkan saya, atau memang banyak kader yang beripikir seperti saya, bahkan jauh sebelum saya menulisnya. Khususnya kader HMI yang paham akan teknologi informasi. Semoga elemen-elemen pengambil keputusan dalam organisasi ini ada yang sadara akan pentingnya pangkalan data ini. Bahagia HMI.
Saut(sautan) HMI Vs KPK
Saut(sautan) HMI Vs KPK
Pernyataan salah satu komisioner Komisi Pemberantasan Korupsi Saut situmorang pada Talk Show Benang Merah di TV One, Kamis (5/5) malam menimbulkan reaksi dan protes dari tubuh HMI dan KAHMI. Pada Talk Show tersebut Saut meyatakan bahwa mahasiswa yang ikut LK I HMI pintar-pintar, tapi setelah jadi pejabat mereka menjadi sangat jahat dan korup, spontan saja pernyataan tersebut membuat geram kader-kader HMI dan KAHMI seluruh Indonesia, Bahkan beberapa petinggi negeri juga mengkritik pernyataan wakil ketua lembaga anti rasuah tersebut. Sebut saja Jenderal Moeldoko dan Ray Rangkuti yang mengkritik via akun Twitternya. Merespon pernyataan dari Saut, PB HMI telah menyatakan kecaman dan sekaligus himbauan kepada seluruh cabang dan badko HMI untuk melaporkan Saut situmorang ke Polres dan Polda di daerah masing-masing. Pasalnya, pernyatan Saut dianggap mengeneralisasi bahwa HMI adalah organisasi yang mencetak koruptor.
Sabtu, 7 Mei 2016, Ketua Umum PB HMI melakukan pelantikan pengurus HMI Cabang Bangkalan, dalam sambutannya kakanda Mulyadi P. Tamsir tidak memungkiri adanya alumni HMI yang terlibat kasus hukum dan kasus korupsi, tapi secara jelas beliau juga membantah bahwa HMI mengajarkan untuk korupsi kepada kadernya. Seusai acara pelantikan saya sempat bertemu langsung dengan kakanda Mulyadi di kamar penginapan bersama beberapa kawan dari HMI, beliau terlihat seperti terburu-buru packing sambil ngobrol tanya kabar dan aktifitas saat ini kepada saya, sambil lalu merapikan tas yang beliau bawa kami bercanda mengingat saat-saat dulu turba keliling Jawa Timur. Seharusnya seusai agenda pelantikan pengurus HMI Cabang Bangkalan beliau bersama Ketua Bidang PAO (Pemberdayaan Aparatur Organisasi) langsung menuju ke Pamekasan untuk melakukan pelantikan pengurus HMI Cabang Pamekasan. Namun beliau meminta maaf kepada teman-teman dari Pamekasan tidak dapat hadir dikarenakan harus segera kembali ke Jakarta hari itu juga. Jadi rencana sebelumnya akan bertolak ke Jakarta hari minggu pagi digagalkan karena tiket pesawat pagi dari Surabaya habis terjual untuk penikmat long weekend, sementara beliau ada agenda untuk koordinasi terkait sikap PB HMI akan melaporkan Saut kepada Polisi pada hari senin esok (9 Mei 2016). Rupanya memang tidak main-main sikap yang diambil oleh PB HMI terkait pernyataan Saut Situmorang. Bahkan Korps Alumni Himpunan Mahasiswa Islam (KAHMI) membuat petisi dan menuntut Saut untuk minta maaf di Media massa 5 hari berturut-turut.
KPK Merespon (Nyaut)
Terkait sikap yang akan diambil oleh HMI, KPK Merespon bahwa hal tersebut hanya kesalah pahaman saja “KPK akan mengajak HMI bertemu untuk membicarakan hal ini. Kami percaya kesalahpahaman ini bisa segera diakhiri, tentu dengan berkomunikasi satu sama lain,” Kata Juru Bicara KPK Yuyuk Andriati kepada JawaPos.com. Sementara Saut sendiri secara pribadi sampai saat ini belum merespon terkait sikap yg akan diambil oleh PB HMI dan KAHMI. Terlepas dari ini adalah sebuah kesalah pahaman namun pernyataan Saut memang tendensius. Entah apa motif dari pernyataan tersebut, kita kader HMI harus jeli mencermati kasus ini. Boleh jadi pernyataan ini adalah test case oleh Saut terhadap HMI, kita tahu bahwa Saut adalah mantan BIN yang tentu sudah biasa bagi dia membuat sebuah konflik untuk suatu kepentingan.
STOP Bertanya “Kapan Nikah?”
STOP Bertanya “Kapan Nikah?”
“Kapan Nikah?” sebenarnya pertanyan basa-basi, atau pertanyaan retorika yang sebenarnya jawabannya tidak penting bagi penanya. Namun bagi sebagian orang, terutama yang sudah dalam ambang umur ideal untuk menikah entah laki-laki atau perempuan pertanyaan “Kapan Nikah?” adalah pertanyaan “Haram!!”. Bagi golongan ini, pertanyaan itu susah untuk dijawab, bahkan lebih susah dari menjawab soal cerita matematika dalam bahasa Yunani kuno. Tidak jarang pertanyaan “Kapan Nikah?” kerap kali mengundang ketersinggungan, kegalauan dan sebagainya. Awalnya saya berpikir apakah pertanyaan retorika yang menyakitkan itu hanya berlaku untuk kami para jomblo atau single atau apalah kalian mengistilahkannya. Setelah melakukan penelitian kecil-kecilan (*halah kyak tesis aja!!) orang Indonesia memang payah dalam basa-basi, bahkan bisa dikategorikan basi sekali. Pasalnya kalaupun sudah menikah akan ada pertanyaan basi lain yang akan ditanyakan, seperti “Kapan punya anak?”, “Kapan punya cucu?”, Ya belum lah, anak aja belum punya udah ditanyain kapan punya cucu!!.
Kembali kepertanyaan “Kapan nikah?”, Pertanyaan ini kerap muncul dari teman, tetangga, di sosmed dan dimana-mana. orang-orang yang bertanya “Kapan Nikah?” sudah tidak tau kondisi, tempat, waktu dan sebagainya. Apakah kalian pernah mikir orang yang ditanya tidak tersinggung, tidak sakit hatinya, atau bahkan dia depresi lalu bunuh diri (*ah…geje). Tapi serius loh…Bayangkan misalnya orang yang kalian tanya kapan nikah? Itu adalah orang yang baru saja mengalami ditinggal calonnya yang sudah melamarnya, atau orang tua cewek atau cowoknya susah banget ditaklukan padahal mereka udah ‘klop’ pengen menikah, atau bisa jadi dia sudah siap melamar tapi orang tuanya tidak setuju dengan berbagai alasan terutrama kemapanan. Kebayang gak? Sakit men….!!! Kalian gak tau aja, dia yang kamu intimidasi dengan pertanyaan kapan nikah? Itu sudah cukup nyesek melihat teman-temannya yang sudah menikah, bahkan sudah menimang anak.
Siapa sih yang gak pengen nikah? Jangankan kami yang normal, yang lesbi dan yang homo saja pengen nikah kok. Tapi memang belum waktunya saja. Tidak jarang penanya ini berupaya menghibur tapi ujungnya intimidasi juga, misal “kamu udah mapan, umur udah cukup..kenapa gak nikah-nikah? Ntar ketuaan lo. Ntar laki-laki/perempuan habis di dunia ini atau jangan sekolah tinggi-tinggi ntar laki-laki takut ngelamar” Helllow…memangnya kamu pikir di dunia ini yang penting cuma nikah aja? Kagak Keles!!
“Tapi Bang…Nikah itu kan sunnah rosul”.
Iya kami juga tau kalo menikah adalah sunnah rosul, tapi kan bukan sunnah rosul satu-satunya. Kami juga tau kalo menikah itu bagian dari menyempurnakan agama. Asal kalian tau, beberapa orang punya prioritas yang kalian tidak tahu, sebagian orang sedang berjuang untuk menjadi suami yang baik bagi istrinya kelak dengan memantaskan diri dan bekerja yang layak supaya dapat menafkahi istrinya dengan baik.
“Sudah menikah saja, jangan tunggu mapan. Asal mau usaha, rezeki itu Allah yang ngatur”
Hey Kampret!! Memangnya jaman sekarang ada perempuan yang mau dilamar dengan cincin yang dibuat dari uang logam? Memangnya ada perempuan yang mau dilamar dengan baju besi seperti Ali bin Abi Thalib melamar Fatimah r.a.? Kalaupun ada, spesies macam itu sudah langka!!
Sudah lah, berhenti bertanya “Kapan Nikah?” apalagi dengan maksud ‘ngece’. Saya yakin semua orang mendambakan pernikahan yang bahagia. Kami bukannya tidak mau menikah, beberapa dari kami mempersiapkan diri untuk menjadi imam yang baik bagi keluarga kelak, menjadi pemimpin yang sholeh dalam keluarga, menata masa depan yang insyaallah baik. Karena kami paham untuk menjadi imam yang baik tidak hanya harus berpendidikan, taat agama, sholeh, tapi imam yang baik juga mampu menafkahi keluarganya dengan baik. Beberapa dari kami mempersiapkan diri menjadi istri yang layak, mencari ilmu sebagai bekal mendidik anak-anak kami kelak, kami menyiapkan diri untuk menjadi wanita-wanita sholehah dan cerdas. Karena kami paham “Al Ummu Madrosatul Ula”. Kami sadar bahwa jodoh kami kelak adalah cerminan dari kepribadian kami, makanya kami berusaha memantaskan diri sambil menunggu waktu dipertemukan dengan jodoh kami. So Stop nanya “Kapan Nikah?”.
Menghabiskan Malam di Pulau Panjang
Pulau panjang merupakan gugusan pulau yang secara administratif masuk ke wilayah Jepara. Tidak sejauh Karimun Jawa, pulau ini hanya berjarak sekitar 1,5 mil laut dari Pantai Kartini Jepara, Jawa Tengah. Waktu tempuh untuk ke pulau ini pun relatif singkat, hanya sekitar 15-20 menit dari pantai kartini Jepara. Perjalanan ke pulau panjang ditempuh dengan perahu nelayan sekitar atau perahu yang sediakan untuk wisatawan menyeberang ke pulau ini. Sebenarnya untuk berkunjung ke pulau ini hanya dibatasi sampai jam 4.00 sore, lepas dari jam itu pulau seharusnya dikosongkan dari wisatawan. Tapi saat ini pulau panjang dijadikan tujuan alternatif untuk camping selain karimun jawa, meskipun sebenarnya berkunjung ke pulau ini di mlam hari apalagi camping merupakan kegiatan ilegal tapi diakhir pekan pulau panjang selalu didatangi wisatawan yang ingin menghabiskan malam disana dan menikmati pemandangan khas pantai yang indah.
Begitupun saya dan kawan-kawan yang menghabiskan akhir pekan ini dengan camping di pulau panjang. Selepas isya’ kita menyeberang dari pulau kartini dengan perahu wisata, kita sepakat dengan pemilik perahu untuk membayar 250 ribu untuk antar dan jemput di keesokan harinya. Pada hari biasa wisatawan dikenakan biaya 15 ribu untuk berkunjung ke pulau ini. Sesampainya di pulau kita langsung mendirikan tenda dan menyalakan api untuk membakar ikan sebagai makan malam, dan memasak air panas untuk membuat kopi sebagai teman menikmati pemandangan malam di pantai dengan deburan ombak dan terangnya bintang malam.
Yang ditunggu-tunggu tentu saja adalah sunrise, ketika fajar mulai menyingsing kita sudah mulai bangun untuk menikmati matahari terbit dari balik gunun g Muria Kudus.
Ketika matahari sudah mulai agak tinggi kita bisa berenang di laut yang tidak terlalu dalam, sehaingga aman untuk berenang. Selepas itu tiba saatnya untuk mengelilingi pulau yang memiliki luas sekitar 19 Hektar. Untuk menyusuri pulau ini kita bisa jalan kaki atau menyewa sepeda gunung yang disewakan, cukup membayar 20 ribu kita sudah bisa mengelilingi pulau ini dengan naik sepeda.
Karena pulau ini tidak terlalu jauh dari daratan Jepara, kita masih bisa menikmati jaringan seluler untuk beberapa operator. Setelah puas eksplorasi pulau panjang kita membereskan tenda untuk kemudian pulang dengan perahu yang sama yang mengantar kita tadi malam. Berikut beberapa foto yang kita abadikan di Pulau Panjang.
FOTO : Berburu Siluet Di Pantai Maron Semarang
Berburu Sunset untuk Siluet di pantai Maron Semarang, Pantai Maron yang terletak di sebelah barat Semarang, tepatnya di sekitar muara Sungai Silandak ini, bisa ditempuh dari dua tempat, yaitu dari Bandara Ahmad Yani atau dari Perumahan Graha Padma, Krapyak. Kira-kira berjarak 3 km dari jalan raya kita sudah bisa sampai di lokasi. Jika menggunakan kendaraan bisa ditempuh sekitar 10 menit. Namun jika ingin jalan kaki, dari ujung perumahan Graha Padma saja bisa memakan waktu 30 menit (Sumber : Wikipedia).
Ini Dia Penyebab Gagalnya Aksi Penurunan Jokowi 20 Mei
Beberapa bulan lalu muncul seruan untuk aksi menurunkan presiden ke 7 Republik Indonesia, Ir. Joko Widodo, atau panggilan yang dekat dengan masyarakat Jokowi, entah darimana munculnya seruan tersebut berasal, entah dari barisan sakit hati, atau pendukung peserta yang kalah di pilpres lalu, tidak jelas asalnya darimana. Yang jelas seruan itu mengajak semua elemen masyarakat termasuk mahasiswa untuk melakukan aksi di depan istana untuk menurunkan presiden. Seruan itu muncul ketika banyak sekali problem negara yang terjadi beruntun dan mengancam stabilitas indonesia sebagai negara, baik dari sisi politik maupun ekonomi, sebut saja kasus KPK vs POLRI, dualisme partai, kenaikan BBM dan masih banyak lagi. Tentu saja rakyat dibuat geram dengan kondisi tersebut meskipun tidak sepenuhnya benar menyalahkan presiden atas problem tersebut dan menurunkan presiden bukanlah hal yang mudah dan menjadi solusi dalam mengatasinya. Namun begitu, hari itu sangat ditunggu bagi sebagian orang, hari yang bertepatan dengan peringatan kebangkitan nasional itu diperkirakan akan menjadi hari bersejarah bagi Republik Indonesia, sekali lagi, bagi sebagian orang. Provokasi pun disebar di media-media sosial, di grup diskusi mahasiswa dan sebagainya. Beberapa hari sebelum tiba tanggal 20 Mei, presiden mengundang beberapa elemen mahasiswa untuk hadir ke istana entah itu sebuah forum untuk menampung aspirasi mahasiswa atau hanya sekedar “pelemasan idealisme” mahasiswa sebagai ujung tombak pergerakan, setelah keluar dari istana ada yang masih bersikukuh tetap melaksanakan dan menyerukan aksi, dan ada juga yang sudah “lemas” dengan isu yang sebelumnya “dibakar” hebat. Entah mereka “diberi” makan apa di istana, bisa jadi yang masih bersikukuh belum cukup kenyang dan yang sudah “lemas” sudah cukup senang. Fokus pada gagalnya rencana aksi besar-besaran tersebut, Terlepas dari tendensi apapun, entah isu penurunan jokowi, kepentingan kelompok, dan sebagainya, bagi saya ada beberapa faktor yang mempengaruhi gagalnya aksi tersebut.
Dari Puncak ini anda bisa melihat 5 gunung sekaligus
Long week-end kali ini saya diajak teman-teman sekelas untuk menikmati liburan bersama menjelajahi beberapa objek wisata disekitar jawa tengah dan DIY, salah satu objek yang menjadi tujuan adalah puncak keren ini, dimana kita bisa melihat lima (5) gunung disekitar puncak tersebut, Ketep Pass nama lokasinya, terletak di desa Ketep, kecamatan Sawangan, kabupaten Magelang.
Untuk mencapai lokasi ini kita dapat mengakses melalui tiga tempat yaitu Salatiga dengan jarak tempuh kurang lebih 32Km, Magelang dengan jarak tempuh sekitar 30Km dan Boyolali dengan jarak tempuh kurang lebih 35Km, Berhubung posisi kita di Kota Semarang maka kita menuju puncak Ketep Pass ini melalui Salatiga (melalaui Kopeng dan Desa Kaponan), Berangkat pagi buta dengan tujuan dapat melihat lima gunung (Panca Arga) disekitar Puncak Ketep Pass, karena berdasarkan informasi dari teman jika sudah diatas jam 7 atau jam 8 pagi biasanya sudah tertutup kabut, sehingga tidak dapat melihat kelima gunung dengan tekstur pegunungan yang sempurna atau bahkan tertutup kabut sama sekali, dan berdasarkan pantauan kita setelah sampai di lokasi memang jam segitu kabut asap sudah mulai naik, beruntung waktu itu kita sampai dilokasi tergolong pagi, sehingga masih dapat menikmati pemandangan lima gunung disekitar. Dengan harga tiket masuk Rp. 17.000 per 1 Sepeda motor boncengan (2 Orang) kita sudah dapat memasuki kawasan puncak Ketep ini, cukup murah apalagi saya disubsidi 😀 (Terimakasih Pak De dan Bang Teddy). . Adapun lima gunung yang dapat kita lihat dari puncak Ketep Pass ini yaitu Gunung Merapi, Gunung Merbabu, Gunung Sumbing, Gunung Sindoro, dan Gunung Slamet. Puncak Ketep Pass ini berada di ketinggian 1200 mdpl dengan cuaca tentu cukup dingin di pagi hari.
Selain dapat menikmati pemandangan lima gunung disekitar Ketep Pass kita juga dapat menambah wawasan tentang gunung api di museum vulkanologi yang terletak di pintu masuk menuju puncak, terdapat beberapa dokumentasi tentang gunung api dan miniatur gunung merapi lengkap dengan peraga aliran lahar dingin dan lahar panas serta jalur evakuasi jika merapi sedang erupsi, fasilitas yang disediakan ditempat wisata ini pun cukup lengkap dan nyaman seperti musholla, toilet, restaurant, pos pantau (teropong), dan sekedar tempat yang menjorok ke sisi selatan untuk tempat memandang atau sekedar anda berfoto dengan latar belakang gunung merapi dan merbabu, bagi mahasiswa seperti kita dengan kantong pas-pasan tidak usah khawatir, kita bisa makan atau hanya sekedar menikmati mie rebus, jagung bakar dan kopi di warung sekitar lokasi dengan view khas pegunungan yang luar biasa.
Saran kami jika anda ingin berkunjung ke lokasi ini tidak lebih dari jam 7 atau jam 8 pagi, lebih bagus lagi jika anda dapat menikmati Matahari terbit dari puncak Ketep Pass ini, tentu anda harus berangkat pagi-pagi sekali atau menginap di penginapan murah sekitar salatiga. Selain itu anda juga harus menyiapkan baju atau jaket yang tebal supaya tidak kedinginan dijalan menuju lokasi serta selalu hati-hati melalu jalan yang berkelok dan naik-turun, tetap waspada dan jangan ceroboh, Karena wisata itu bukan perihal siapa yang sampai duluan, tapi bagaimana kita mengapresiasi warisan budaya dan memperkuat iman atas karya tuhan yang maha agung .
Cara Cepat Memahami Jurnal Internasional
Sebagai mahasiswa jurnal bukan menjadi hal asing, jurnal seringkali dijadikan referensi atau acuan dalam mengerjakan tugas-tugas kuliah ataupun sebagai tugas akhir, skripsi ataupun tesis. Beberapa dosen mewajibkan jurnal internasional sebagai referensi, atau hanya sekedar tugas untuk tela’ah/mengkaji jurnal internasional, terutama bagi mahasiswa pascasarjana sudah sangat familiar dengan publisher jurnal seperti sciendirect, ieee,scopus dan lain sebagainya, yang namanya jurnal internasional sudah pasti bahasa ingris, bagi mahasiswa seperti saya yang tidak mahir dalam bahasa ingris memahami jurnal internasional merupakan hal yang cukup sulit, pasalnya saya harus terjemahkan terlebih dahulu sebelum di tela’ah. Namun semenjak dapat tips dari dosen saya Bapak Dr. Suryono setidaknya lebih mudah dalam memahami jurnal internasional, karena beliau memberikan letak poin atau fokus pertanyaan yang harus dipahami dari sebuah jurnal, berikut cara mudah memahami sebuah jurnal internasional.
Mengontrol robot dengan mata.
Mengontrol robot dengan mata.
Keterbatasan fisik tidak menyurutkan programmer ini untuk tetap berkarya, seperti dikutip dari BBC, seorang programer bernama Gal Sont menderita Motor Neuron Disease (MND) yang menyebabkan dia susah untuk menggerakkan tangan dan kakinya, dengan keterbatasannya dia membangun software komunikasi yang low-cost yang dapat dikendalikan dengan pergerakan matanya, menggunakan teknologi eye-tracking click2speak Gal telah mampu mengendalikan robot tele-presence.
Tahu gimbal, makanan khas semarang.
Tahu gimbal, makanan khas semarang.
Kalau disurabaya terdapat makanan khas dengan lontong seperti tahu tek, tahu campur, dan sebagainya, semarang juga punya makanan khas yang disajikan dengan lontong, Tahu Gimbal namanya, disajikan dengan tahu goreng, telur dan gimbal (udang yang digoreng dengan tepung), dilengkapi dengan sayur seperti taoge, dan kol, kemudian disiram dengan bumbu kacang yang khas, berbeda dengan saus kacang pada makanan umumnya seperti pecel madiun, atau gado-gado. Saus kacang tahu gimbal dicampur dengan petis udang dan sedikit lebih encer.
Yang khas dari makanan ini yaitu gimbal, gimbal merupakan semacam bakwan goreng yang berisi udang. Gimbal digoreng dengan garing dengan perpaduan rasa yang pas antara manis, pedas, dan gurih. Semua bahannya disajikan dengan cara dipotong-potong kecil seperti halnya lontong. Disekitaran kota semarang anda akan sering menemui penjual tahu gimbal di pinggir-pinggir jalan, seperti di daerah jalan pahlawan, sekitar taman KB dan sekitar masjid baiturrahman Semarang. Harga 1 porsi tahu gimbal berkisar Rp. 10.000-Rp. 12.000.
Heli-Drone ini dapat membantu upaya pencarian dan penyelamatan.
Terbang pada kecepatan 310 mil per jam dengan waktu terbang selama 5 jam membuat heli-drone ini menjadi yang tercepat dari sejenisnya. Dikembangkan oleh para peneliti Korea Aerospace Research Institute (KARI), tiltrotor baru yaitu generasi TR-60 mengahsilkan daya angkat dan propulsi yang lebih bertenaga namun memiliki ukuran yang lebih kecil dari drone tercepat dunia yaitu TR-100. Menurut tim pengembangan tersebut dilakukan untuk memenuhi permintaan pesawat tak berawak (UAV). Seperti dikutip dari Reuters, Joo Gene, Direktur Eksekutif KARI mengatakan “Ukuran dari TR-60 sangat cocok untuk keperluan industri, masyarakat dan militer Hal ini tidak hanya dapat take-off dan mendarat secara vertikal , tetapi juga terbang dengan kecepatan tinggi. Kami berharap untuk memasuki pasar dunia dan melakukan misi di banyak negara”. Para ilmuwan memiliki harapan tinggi untuk TR-60, Hal ini diharapkan akan di produksi massal pada tahun 2020, dan pada 2023, bahkan mungkin terbang dan mendarat dengan kemampuan kemampuan autonomous.
Windows mobile ‘akan’ bisa menjalankan aplikasi iOS dan Android
Seperti yang diberitakan BBC bahwa Microsoft telah merilis software untuk menjalankan aplikasi populer android dan iOS di windows mobile, Dalam rangka menyesuaikan aplikasi, Microsoft telah memperkenalkan alat untuk porting kode berbasis Java dan C ++ untuk Android dan Objective C untuk iOS, hal itu dimaksudkan supaya pengembang software iOS dan Android akan membangun aplikasi yang juga bisa berjalan pada windows phone. Para ahli mengatakan langkah tersebut merupakan “solusi sempurna” bagi Microsoft untuk membujuk orang menggunakan Windows mobile.
Microsoft mengatakan ini berarti akan banyak aplikasi Android berjalan tanpa ada perubahan pada perangkat mobile Windows.
Mau Skripsi? Baca Ini!!
Mau Skripsi? Baca Ini!!
Tidak sedikit Mahasiswa yang menjadikan skripsi sebagai sebuah momok, pada faktanya skripsi, tugas akhir, ataupun tesis merupakan hal yang tidak mudah, namun tidak juga harus menjadi hal yang menakutkan, karena sudah barang pasti setiap mahasiswa harus melewati yang namanya skripsi sebagai penelitian untuk menyandang gelar sarjana yang sangat diharapkan, baik oleh pribadi maupun oleh orang tua yang mengkuliahkannya , berikut beberapa hal yang harus anda persiapkan yang mungkin akan berguna untuk menghadapi skripsi .
Canggih!! Drone ini akan mengantarkan barang anda.
Pesawat tanpa awak atau biasa disebut drone menagalami perkembangan yang cukup cepat, baik dalam teknologinya maupun kegunaannya, baru-baru ini perusahaan e-commerce terbesar yang berbasis di seattle Amerika Serikat telah mendapat izin untuk melakukan percobaan “commercial drone deliveries” yang merupakan layanan pengantaran barang menggunakan pesawat tanpa awak, hal ini merupakan langkah besar yang diambil amazone untuk memberikan layanan pengiriman barang dengan cepat dan tepat.
Seperti dikabarkan BBC amazon telah siap memulai pengiriman komersial menggunakan drone secepat regulasinya sudah ada dan resmi. Saat ini amazone berusaha meyakinkan pihak regulator yaitu US Federal Aviation Authority (FAA) untuk menyetujui penggunaan drone secara umum. Menurut paten yang diajukan dan telah diterbitkan oleh US Patent Office drone yang diusulkan amazon akan dapat melacak lokasi orang yang akan menerima kiriman barang dengan cara menarik data dari smartphone mereka, pesawat tanpa awak ini juga dapat berkomunikasi dengan drone lain untuk mengetahui kondisi lalu lintas dan cuaca.
Amazone telah mengajukan paten drone-nya sejak september 2014, namun rincianya baru diterbitkan oleh US Patent Office dan trademark office.
Menurut rencana, drone amazone akan dapat memperbaharui rute mereka secara real-time, pelanggan dapat memilih kemana barang tersebut akan dikirim, seperti kerumah, kantor atau bahkan ke kapalnya.
Amazon akan menggunakan beberapa jenis drone sesuai dengan bentuk dan berat barang yang akan diantarkan, drone akan dilengkapi dengan sensor penerbangan, sonar, radar, kamera dan sensor infra merah untuk memastikan tempat mendarat yang aman.
5 Fakta Orang Madura
5 Fakta Orang Madura
Madura merupakan suku dengan populasi yang cukup besar di Indonesia, orang Madura memiliki keunikan tersendiri sebagaimana keunikan yang dimiliki oleh suku-suku lain yang ada di Indonesia, Berikut beberapa fakta tentang orang Madura.
Drone ini bisa terbang, Mengapung di Air dan Berkomunikasi Antar Drone
Drone adalah sebuah pesawat tanpa awak atau dalam istilah Inggris disebut Unmanned Aerial Vehicle (UAV). Dikutip dari BBC, Para peneliti dari Massachusetts Institute of Technology (MIT) telah menciptakan sebuah pesawat tanpa awak, berbeda dengan Drone umumnya yang hanya bisa terbang untuk keperluan tertentu, drone yang diciptakan oleh peneliti MIT juga dapat mengapung di atas air dan berkomunikasi dengan drone lain melalui cloud computing.
Tim pengembang proyek tersebut berharap drone tersebut dapat digunakan untuk memantau kualitas air secara realtime melalui beberapa sensor yang disematkan pada drone tersebut, Drone ini juga disebar dibeberapa tempat untuk merekam data air dari beberapa tempat.
Ini dia destinasi wisata yang wajib kamu kunjungi kalau lagi di Semarang
Wisatawan lokal indonesia sangat suka destinasi wisata yang bersuhu sejuk, berbeda dengan wisatawan mancanegara yang lebih suka tempat denga matahari yang terik, indonesia sebagai negara yang memiliki cukup banyak tempat dengan dataran tinggi menawarkan berbagai tempat wisata yang berhawa sejuk, salah satunya adalah kawasan wisata umbul sidomukti, sidomukti merupakan salah satu Wisata Alam Pegunungan di Semarang, berada di Desa Sidomukti Kecamatan Bandungan Kabupaten Semarang. Kawasan wisata ini didukung fasiltas & Servis: Outbond Training, Adrenalin Games, Taman Renang Alam, kebun kopi, Camping Ground, Pondok Wisata, Pondok Lesehan, serta Meeting Room.
Yang menarik adalah kolam renang alam, Umbul sidomukti merupakan pemandian tertinggi di jawa tengah, terletak di ketinggian 1100 dpl. Air yang memancar tinggi, itulah yang namanya umbul. Mata air yang mengalir di pemadian umbul sidomukti berasal dari mata air ngetihan dan watu payung. Ketinggian pancaran umbul, bisa mencapai 2-3 meter.
Tidak usah khawatir dengan harga, karena kawasan wisata umbul sidomukti tidak akan menguras kantong anda, jika anda hanya datang untuk merasakan berenang diatas ketinggian dengan view pemandangan khas pegunungan anda cukup merogoh kocek Rp.2.000 untuk parkir kendaraan roda dua dan tiket masuk kolam renang Rp. 8.000 saja di hari biasa, dan Rp. 10.000 dihari libur.
Selain itu anda juga dapat menikmati wahana lain, seperti flying fox, ATV, Taman berani, Camping Ground, dan sebagainya dengan harga yang relatif terjangkau oleh kantong mahasiswa sekalipun. So don’t forget this destination from your travel list.